Bangkalan – Konflik Perseba Bangkalan yang belum selesai memancing keprihatinan berbagai pihak. Salah satunya K-Conk Mania, supporter klub berjuluk Laskar Suramadu tersebut. Hal ini tergambar dengan jelas saat pertandingan ujicoba antara Persepam Madura United (P-MU) melawan Assyabab Surabaya (klub internal Persebaya Surabaya), rabu sore (07/11) di Stadion Gelora Bangkalan (SGB).
Dipandu dirigen K-Conk, Mimit Jenggot, ratusan K-Conk Mania menyanyikan lagu-lagu dengan lirik kecintaan mereka pada Perseba. “K-Conk Mania kerrong Perseba……..”. Kalimat tersebut adalah salah satu penggalan lirik lagu yang dinyanyikan supporter berwarna khas loreng merah putih tersebut. Lagu untuk Perseba ini dinyanyikan disela-sela jeda babak I dari atas tribun timur SGB.
“Bagaimana pun, K-Conk Mania lahir tahun 2009 untuk mendukung Perseba. Kami tetap mencintai Perseba meski kami turut juga turut mendukung eksistensi P-MU sejak kompetisi divisi utama 2012 kemarin”,ujar Mimit Jenggot saat ditemui usai pertandingan. Mimit juga mengungkapkan, barisan supporter K-Conk Mania berharap konflik yang kini melanda Perseba segera berakhir. Apalagi Perseba sedang mempersiapkan tim menyongsong kompetisi divisi utama 2013 mendatang.
Hal senada diungkapkan Presiden K-Conk, Jimhur Saros, yang turut menyaksikan laga ujicoba dari tribun barat SGB. Jimhur pun mengajak seluruh komponen pecinta sepakbola di Bangkalan agar bisa duduk bersama menyelesaikan konflik. “Selesaikan konflik dengan kepala dingin. Hanya dengan musyawarah dan saling pengertian satu sama lain, masalah ini bisa dicarikan solusinya”,terang Jimhur.
Presiden K-Conk Mania tersebut juga mengatakan, konflik yang terjadi sebenarnya adalah bentuk kecintaan masing-masing pihak (manajemen Perseba dan PSSI Bangkalan) terhadap Perseba. Namun karena salah pengertian saja akhirnya berujung konflik berkepanjangan. “Marilah wujudkan rasa cinta pada Perseba itu dengan kelegowoan tiap pihak yang berkonflik untuk bermusyarah mencari jalan yang terbaik. Demi kemajuan sepakbola Bangkalan”,pungkas Jimhur. (mad)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar