Mengkudu adalah tanaman yang berasal dari asia tenggara yang tergolong dalam famili rubiaceae. Tanaman mengkudu menghasilkan buah yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan dan kebutuhan. Tanaman ini mudah kita jumpai di sekitar ruman atau di pekarangan di lingkungan kita. Tanaman ini tergolong tanaman yang mudah tumbuh. Tanaman ini tumbuh di dataran rendah hingga pada ketinggian 1500 m. Tinggi pohon mengkudu mencapai 3-8 m, memiliki bunga bongkol berwarna putih. Buahnya merupakan buah majemuk, yang masih muda berwarna hijau mengkilap dan memiliki totol-totol, dan ketika sudah tua berwarna putih dengan bintik-bintik hitam.
Buah mengkudu atau pace dapat dimanfaatkan sebagai bahan rujak atau lalapan yang memiliki cita rasa yang khas. Yang lebih penting buah ini memiliki kegunaan sebagai obat herbal untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit, dan juga sebagai buah untuk kesehatan tubuh kita. Beberapa kandungan buah mengkudu yang bermanfaat bagi tubuh kita baik untuk pengobatan dan pencegahan penyakit serta untuk menjaga kesehatan dapat dijelaskan sebagai berikut:
Zat nutrisi: secara keseluruhan mengkudu merupakan buah makanan bergizi lengkap. Zat nutrisi yang dibutuhkan tubuh, seperti protein, viamin, dan mineral penting, tersedia dalam jumlah cukup pada buah dan daun mengkudu. Selenium, salah satu mineral yang terdapat pada mengkudu merupakan antioksidan yang hebat. Berbagai jenis senyawa yang terkandung dalam mengkudu : xeronine, plant sterois,alizarin, lycine, sosium, caprylic acid, arginine, proxeronine, antra quinines, trace elemens, phenylalanine, magnesium, dll.
Terpenoid. Zat ini membantu dalam proses sintesis organic dan pemulihan sel-sel tubuh.
Zat anti bakteri.Zat-zat aktif yang terkandung dalam sari buah mengkudu itu dapat mematikan bakteri penyebab infeksi, seperti Pseudomonas aeruginosa, Protens morganii, Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, dan Escherichia coli. Zat anti bakteri itu juga dapat mengontrol bakteri pathogen (mematikan) seperti Salmonella montivideo, S . scotmuelleri, S . typhi, dan Shigella dusenteriae, S . flexnerii, S . pradysenteriae, serta Staphylococcus aureus.
Scolopetin. Senyawa scolopetin sangat efektif sebagi unsur anti peradangan dan anti-alergi.
Zat anti kanker. Zat-zat anti kanker yang terdapat pada mengkudu paling efektif melawan sel-sel abnormal.
Xeronine dan Proxeronine. Salah satu alkaloid penting yang terdapt di dalam buah mengkudu adalah xeronine. Buah mengkudu hanya mengandung sedikit xeronine, tapi banyak mengandung bahan pembentuk (precursor) xeronine alias proxeronine dalam jumlah besar. Proxeronine adalah sejenis asam nukleat seperti koloid-koloid lainnya. Xeronine diserap sel-sel tubuh untuk mengaktifkan protein-protein yang tidak aktif, mengatur struktur dan bentuk sel yang aktif.
Akhir-akhir ini banyak orang yang memanfaatkan buah ini sebagai buah terapi untuk pengobatan setelah lelah berobat ke sana ke mari tanpa hasil, akhirnya solusi terakhir adalah dengan obat herbal yang langsung didapatkan dari alam sekitar kita. Back to nature.
Demikian semoga bermanfaat bagi kita semua, terima kasih atas kunjungan anda, semoga ang anda cari ada di blog ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar